Selasa, 17 April 2012

Ekologi Hutan Mangrove
Saya membuat laporan Geografi mengenai Ekologi Hutan Mangrove. Ada dua tujuan kegiatan yang terbagi atas tujuan khusus dan tujuan umum. Tujuan umum yakni untuk memenuhi tugas materi Geografi khususnya materi Ekologi dan untuk mengisi waktu libur. Tujuan khusus yakni untuk indentifikasi flora-fauna hutan mangrove, melakukan pencatatan-pencatatan objek, pemberian nama/ostilah local dan latin, serta mendeskripsikan objek.
Kritik dan saran yang membangun, selalu kami harapkan demi kemajuan secara ilmiah bagi saya.
Hutan Mangrove
Mangrove berasal dari kata mangue/mangal (Portugish) dan grove (English). Secara umum hutan mangrove dapat didefinisikan sebagai suatu tipe ekosistem hutan yang tumbuh di suatu daerah pasang surut (pantai, laguna, muara sungai) yang tergenang toleransi terhadap garam (salinity) air laut.
Tumbuhan yang hidup di ekosistem mangrove adalah tumbuhan yang bersifat halophyte, atau mempunyai toleransi yang tinggi terhadap tingkat keasinan (salinity) air laut dan pada umumnya bersifat alkalin.
Hutan mangrove di Indonesia sering juga disebut hutan bakau. Tetapi istilah ini sebenarnya kurang tepat karena bakau (rhizophora) adalah salah satu family tumbuhan yang sering ditemukan dalam ekosistem hutan mangrove.
a.            Lokasi Observasi
·         Lokasi Absolut
Tempat Ketinggian  : 1 m dpal
Letak Astronomis     : 115̊̊  10’ - 115̊ 15’ BT dan 8̊ 41’ - 47’ LS
·         Lokasi Relatif
Daerah Lokasi          : Taman Hutan Raya (TAHURA) Ngurah Rai terletak di Jalan By Pass Ngurah Rai, Kecamatan Kuta Kabupaten Badung dan Kecamatan Denpasar Kotamadya Denpasar Propinsi Bali. Bila dihitung daripusat Kota kurang lebih 10 km.

b.            Latar Belakang Berdirinya
Kawasan hutan Prapat Benoa (RTK.10) ditetapkan menjadi Taman Hutan Raya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No.544/Kpts-II/1993 tanggal 25 September 2003 dengan luas 1.373.50 ha. Keputusan tersebut ditindak lanjuti dengan Keputusan Menteri Kehutanan No. 107/Kpts-II/2003 tanggal 24 Maret 2003 yang mengamanatkan bahwa penyelenggaraan tugas pembantuan pengelolaan Taman Hutan Raya Ngurah Rai yang meliputi pembangunan, pemeliharaan, pemanfaatan dan pengembangan dilaksanakan oleh Gubernur Bali. Selanjutnya berdasarkan Peraturan Daerah (PERDA) Provinsi Bali No. 02 Tahun 2008 Tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah, pada pasal 195 menetapkan Organisasi Dinas Kehutanan Provinsi Bali terdiri dari Kepala Dinas, Sekretaris, 4 UPT (Unit Pelaksana Teknis), diantaranya adalah UPT Taman Hutan Raya (TAHURA) Ngurah Rai.
Dalam Undang Undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya dusebutkan bahwa Taman Hutan Raya merupakan salah satu kawasan pelestarian alam yang berfungsi sebagai :
1.    Perlindungan system penyangga kehidupan.
2.    Pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya.
3.    Pemanfaatan secara lestari sumber daya alam hayati dan ekosistemnya.

c.            Visi, Misi dan TUPOKSI
Kebijakan pembangunan Kehutanan di Provinsi Bali dijabarkan kedalam bentuk visi pembangunan kehutanan provinsi Bali yaitu “Terwujudnya luas dan fungsi hutan optimal, aman, lestari didukung masyarakat dan sumber daya manusia professional untuk pembangunan Bali berkelanjutan”. Untukmewujudkan visi dimaksudkan, maka Dinas Kehutanan Provinsi Bali menetapkan Misi sebagai berikut :
1.    Meningkatkan efektivitas rencana dan tat hutan, ehabilitasi dan reklamasi lahan kritis, perlindungan hutan dan konservasi alam serta pemberdayaan masyarakat.
2.    Mengembangkan aneka produksi hasil hutan bersama masyarakat.
3.    Meningkatkan profesionalisme dan pelayanan.
Visi dan misi tersebut dijabarkan kedalam bentuk tujuan dan sasaran yang hendak dicapai melalui penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi (TUPOKSI).
TUPOKSI UPT Thura Ngurah Rai Dinas Kehutanan Provinsi Bali sesuai Peraturan Gubernur Bali No. 48 pasal 22 Tahun 2008 tanggal 21 Juli 2008 yakni:
1.    Menyelenggarakan pengelolaan hutan yang meliputi (a) Tata hutan dan penyusunan rencana pengelolaan hutan, (b) Pemanfaatan hutan, (c) pengunaan kawasan hutan, (d) rehabilitasi hutan dan reklamasi, (e) Perlindungan hutan dan Konservasi alam.
2.    Menjabarkan kebijakan kehutanan nasional, Provinsi dan kabupaten/Kota bidang Kehutanan untuk di implementasikan.
3.    Melaksanakan kegiatan pengelolaan hutan di wilayahnya mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan serta pengendalian.
4.    Melaksanakan pemantauan dan penilaiann atas pelaksanaan kegiatan pengelolaan hutan di wilayahnya.
5.    Membuka peluang investasi guna mendukung tercapainya.

d.            Potensi dan Daya Tarik
Kawasan hutan Tahura Ngurah Rai memiliki potensi yang dapat dikembangkan untuk tujuan eko wisata berupa :
1.    Rekreasi dan olah raga (Kaya king).
2.    Dan canoying, bird watching, camping, tracking hiking dan fishing. Wisata pendidikan dan penelitian (pengenalan ekosistem hutan) mangrove, permainan di alam terbuka, pengenalan flora dan fauna, melacak satwa.
3.    Wisat kesehatan (rehabilitasi, terapi, meditasi).
4.    Pengembangan diri (outword bound). 
Disamping itu terdapat juga beberapa tempat ibadah ( spiritual tourism ) ;
1.    Pura sakenan
2.    Pura candi narmada
3.    Pura dalem pengembak
4.    Pura tirta arum
5.    Pura konco
6.    Pura prapat
7.    Pura pamelisan
8.    Klenteng
Wisata alam TAHURA NGURAH RAI dikunjungi oleh wisatawan nusantara (wisnu) dan wisatawan mancanegara (wisman). Pada tahun 2009 tercapai jumlah pengunjung kewisata alam TAHURA NGURAH RAI sebanyak 6.451 orang. Apabila di bandingkan dengan jumlah pengunjung pada tahun 2008 sebanyak 5.222 orang dan tahun 2009 sebanyak 6.451 orang, maka kunjungan wisatawan ke TAHURA NGURAH RAI mengalami peningkatan sebesar 1.229 atau 23,54 %.

Ekosistem
Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem bisa dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling memengaruhi.

Ekosistem merupakan penggabungan dari setiap unit biosistem yang melibatkan interaksi timbal balik antara organisme dan lingkungan fisik sehingga aliran energi menuju kepada suatu struktur biotik tertentu dan terjadi suatu siklus materi antara organisme dan anorganisme. Matahari sebagai sumber dari semua energi yang ada.

Dalam ekosistem, organisme dalam komunitas berkembang bersama-sama dengan lingkungan fisik sebagai suatu sistem. Organisme akan beradaptasi dengan lingkungan fisik, sebaliknya organisme juga memengaruhi lingkungan fisik untuk keperluan hidup. Pengertian ini didasarkan pada Hipotesis Gaia, yaitu: "organisme, khususnya mikroorganisme, bersama-sama dengan lingkungan fisik menghasilkan suatu sistem kontrol yang menjaga keadaan di bumi cocok untuk kehidupan". Hal ini mengarah pada kenyataan bahwa kandungan kimia atmosfer dan bumi sangat terkendali dan sangat berbeda dengan planet lain dalam tata surya.
Kehadiran, kelimpahan dan penyebaran suatu spesies dalam ekosistem ditentukan oleh tingkat ketersediaan sumber daya serta kondisi faktor kimiawi dan fisis yang harus berada dalam kisaran yang dapat ditoleransi oleh spesies tersebut, inilah yang disebut dengan hukum toleransi. Misalnya: Panda memiliki toleransi yang luas terhadap suhu, namun memiliki toleransi yang sempit terhadap makanannya, yaitu bambu. Dengan demikian, panda dapat hidup di ekosistem dengan kondisi apapun asalkan dalam ekosistem tersebut terdapat bambu sebagai sumber makanannya. Berbeda dengan makhluk hidup yang lain, manusia dapat memperlebar kisaran toleransinya karena kemampuannya untuk berpikir, mengembangkan teknologi dan memanipulasi alam.

FLORA
Hasil identifikasi terhadap vegetasi mangrove di TAHURA NGURAH RAI yang di temukan antara lain sebagai berikut :
1.            Jeruju (acantus ilicifolius)
2.            Dudun agu (aegiceras cornicurplatum)
3.            Api – api (aficenia marina)
4.            Tancang (bruguiera gimnorrhyza)
5.            Sia – sia (brugeira parviflora)
6.            Lindur (ceriops tagal)
7.            Akar tuba (denis heterophylla)
8.            Buta – buta (exchoecaria agalocha)
9.            Waru (hibiscus tiliaceus)
10.         Teruntum (lumnitzera racemosa)
11.         Nipah (nipa fruticans)
12.         Bakau putih (rizophara apiculata)
13.         Bakau – bakau (rizopara mucronata)
14.         Bakau (rizopara conjugate)
15.         Prapat (sonneratia alba)
16.         Nyirih (xylocarpus granatum)

KLASIFIKASI FLORA

Rhizophora apiculata

Raya:
(Unranked):
(Unranked):
(Unranked):
Order:
Keluarga:
Genus:
Spesies:
R. apiculata
Rhizophora apiculata
Blume



Avicennia germinans

Kerajaan:
Divisi:
Kelas:
Ordo:
Famili:
Genus:
Avicennia

Jumat, 13 April 2012

invitasi jember 2012



26-31 januari 2012
smua ni hsil dri perjuangan kita breng2,,,,...
gak rugi jauh2 dtng....
hmpir smua dpt juara.....
ini smua kenangan yg gak kan terlupakan......
hehehe........ :D

SIOS Family

10 desember 2011
foto kita pass lgi study tour ke desa kampung gel-gel ....
seru2..,,,
hehehe.... :P


Rabu, 11 April 2012

jaringan komputer


                                    Jaringan Komputer    

A.           Mengenal Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah suatu media untuk saling menghubungkan berbagai alat dan sumber daya komputer yang ada dengan menggunakan berbagai macam metode teknis, sehingga dapat saling bertukar data dan informasi serta menggunakan data yang ada secara bersama – sama.
1.            Pembagian Sumber
Pembagian sumber atau sharing resources memungkinkan pengguna ( user ) dapat mengakses komputer, printer, dan peralatan lainnya secara bersama – sama. 
2.            Media Komunikasi
Dengan adanya jaringan, dapat memungkinkan berkomunikasi melalui teks, suara, atau video.
3.            Integrasi Data
Transakksi data yang dilakukan pada mesin ATM ( Anjungan Tunai Mandiri ) memiliki data transaksi yang tepat dengan saldo yang berada di bank. Proses ini memperlihatkan adanya integrasi data yang memungkinkan pengaksesan data secara tepat dan akurat.
4.            Keamanan Data
Jaringan komputer umumnya menggunakan kata kunci ( password ) setiap kai data skan di akses oleh suatu komputer. Dengan demikian, data akan lebih terjamin keamanannya.
5.            Efisiensi Sumber Data
Penggunaan media yang dapat dilakukan secara bersama – sama tentu akan mengakibatkan terjadinya penghematan energi untuk menjalankan media tersebut.  

1.            Macam – Macam Jaringan Komputer
a.            Local Area Network
Local Area Network ( LAN ) adalah suatu jaringan komputer yang menghubungkan komputer dan perangkat yang lainnya dalam lingkup ruang yang kecil, misalnya di suatu rumah, kantor, atau gedung.
Gambar 1.1 jaringan LAN

Senin, 09 April 2012

DESA KAMPUNG GELGEL


KATA PENGANTAR
            Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT. karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga laporan tentang tugas Sejarah dapat diselesaikan. Laporan yang berjudul Desa Kampung Gelgel disusun berdasarkan kerjakeras kelompok.
            Laporan ini, memilki keterbatasan dalam penyusunannya, melalui kerja keras kelompok , akhirnya laporan ini dapat diselesaikan. Terimakasih atas doa dan dukungan dari keluarga , teman, dan guru-guru sehingga laporan ini dapat diselesaikan.
            Kami menyadari dalam penyusunan laporan ini ada banyak kekurangan. Kritik dan saran yang membangun selalu kami harapkan demi kemajuan secara ilmiah bagi kelompok.

SEKILAS TENTANG TUGAS
Kami membuat laporan Sejarah mengenai Desa Kampung Gelgel. Ada dua tujuan kegiatan yang terbagi atas tujuan khusus dan tujuan umum. Tujuan umum yakni untuk memenuhi tugas materi Sejarah khususnya materi Studi Lapangan dan untuk mengisi waktu setelah ulangan semester. Tujuan khusus yakni untuk mengetahui nilai-nilai sejarah pada suatu tempat.
Laporan ini disusun berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber dan referensi dari internet.

Narasumber :
·         Bapak Hanani Kepala Desa Kampung Gelgel
·         Bapak Hari Tokoh Masyarakat
Referensi :
·         dhurorudin.wordpress.com

Kritik dan saran yang membangun, selalu kami harapkan demi kemajuan secara ilmiah bagi kami.

              I.        Orientasi
Sedikit orang tahu bahwa meski dikenal sebagai pulau Dewata,  tetapi Bali sebenarnya menyimpan khasanah keislaman yang terhitung luar biasa.  Di seluruh pelosok negeri yang mayoritas Hindu itu,  terselip berbagai kampung Muslim yang berumur sangat tua dengan segala kultur yang ikut mewarnai sejarah negeri itu. Sejumlah komunitas Muslim di Bali antara lain tersebar di Banjar Saren Jawa di wilayah Desa Budakeling (Karangasem), Desa Kampung Gelgel (Klungkung), Kepaon, Serangan (Kota Denpasar), Pegayaman (Buleleng) dan Loloan (Jembrana).

Desa Kampung Gelgel terletak di Kecamatan karangasem, kabupaten Klungkung, Bali. Desa Kampung Gelgel dulu merupakan pusat pemerintahan dari kerajaan Klungkung yang penduduknya memeluk agama Islam.  Desa Kampung Gelgel memiliki daerah wilayah yang sempit, selain itu ada sebuah pura hindu yang berada ditengah-tengah pemukiman masyarakat Desa Kampung Gelgel yang mayoritas beragama Islam.

Desa kampung gelgel walaupun wilayahnya sempit tapi memiliki sistem perekonomiannya sendiri. Penduduk kampung ini  menurut Kepala Kampung Gelgel,  kini (tahun 2011) berjumlah 286 KK.  Mereka dahulunya petani dan pemelihara kuda/dokar, tetapi seiring perkembangan Pariwisata Bali mereka beralih ke usaha konveksi seperti  pakaian, kerajinan daun lontar yang antara lain berisi kaligrafi, bahkan menjadi penyuplai utama pasar Seni Sukawati yang sangat tersohor bagi para wisatawan.

Sabtu, 07 April 2012

Lirik Lagu Mytha - Bila Dia Yang Meminta Lyrics

Ku cubit-cubit tangan ini
Ku rasakan sakit dan perih
Tandanya aku tak bermimpi
Berdua dengannya disini

Ku lirik ku lirik kembali
Benarkah datang dari hati
Waktu dianya nyatakan rasa
Waktu dianya nyatakan cinta

Mana pernah bisa
Ku menolak cinta
Bila dia dia dia yang memintanya

Haruskah ku bilang
Bilang terus terang
Dari pertama aku sudah cintai dia

Ku pikir ku pikir kembali
Benarkah datang dari hati
Waktu dianya nyatakan rasa
Waktu dianya nyatakan cinta

Mana pernah bisa
Ku menolak cinta
Bila dia dia dia yang memintanya

Haruskah ku bilang
Bilang terus terang
Dari pertama aku sudah cintai dia

Tak bisa ku tolak cintanya

Mana pernah bisa
Ku menolak cinta
Bila dia dia dia yang memintanya

Mana pernah bisa
Ku menolak cinta
Bila dia dia dia yang memintanya

Haruskah ku bilang
Bilang terus terang
Dari pertama aku sudah cintai...
Cintai... dia